MATERI DAN ENERGI

04:38

1.     MATERI
Materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang dan mempunyai massa. Penegertian massa berbeda dengan pengertian berat. Massa suatu benda adalah tetap, sedangkan berat benda selalu berubah-ubah tergantung dari harga percepatan gravitasi letak benda tersebut berada. Berat adalah besarnya gaya gravitasi yang dialami oleh suatu benda.
W = m . g
Keterangan :
W = berat benda ( N )
m = massa benda ( kg)
g = gaya gravitasi (m/s2)

Tabel : Perbandingan Sifat Wujud Materi

2.    SIFAT-SIFAT MATERI
Sifat materi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sifat fisis dan sifat kimia. Sifat fisis adalah sifat yang tidak berhubungan dengan pembentukan zat baru, sedangkan sifat kimia adalah sifat yang berhubungan dengan pembentukan zat baru.
Sifat materi juga dibedakan menjadi dua yaitu sifat ekstensif dan sifat intensif. Sifat ekstensif adalah sifat yang tergantung pada jumlah zat. Misalnya, massa, volum, kandungan energi (entalpi), dan sifat koligatif larutan. Sifat intensif adalah sifat yang tidak bergantung pada jumlah zat. Misalnya kalor jenis, titik lebur, rasa, bau, dan sifat racun.

3.    PERUBAHN MATERI
Perubahan materi dibedakan menjadi dua, yaitu perubahan fisis dan perubahan kimia. Perubahan fisis adalah perubahan zat yang tidak menghasilkan zat baru.
Contoh perubahan fisis :
a.    Lampu pijar menyala
b.    Lilin meleleh
c.    Pembuatan tepung beras
d.    Terjadinya hujan
Perubahan kimia (reaksi kimia) adalah perubahan zat yang menghasilkan zat jenis baru.
Contoh perubahan kimia :
a.    Reaksi yang menghasilkan gas
Besi bereaksi dengan asam klorida menghasilkan gas hidrogen (H2)
b.    Reaksi yang menghasilkan endapan
Perak nitrat bereaksi dengan larutan garam dapur menghasilkan endapan putih.
c.    Reaksi yang disertai perubahan warna
Larutan kalium kromat (kuning) berubah menjadi jingga jika ditetesi dengan asam sulfat.
d.    Reaksi yang disertai perubahan suhu
Reaksi antara kapur tohor dengan air mengakibatkan kenaikan suhu karena menjadi pelepasan kalor hasil reaksi (reaksi eksoterm). Reaksi antara barium hidroksida dengan amonium klorida mengakibatkan penurunan suhu, karena terjadi penyerapan kalor (reaksi endoterm).

Contoh perubahan kimia lainnya :
a.    Lilin dibakar
b.    Pita magnesium dibakar
c.    Pembuatan tape
d.    Besi berkarat

ENERGI
          Energi didefenisikan sebagai kemampuan melakukan usaha. Menurut Einstein, materi adalah bentuk lain dari energi
                             E = m . c2
Keterangan :
E = energi (joule)
m = massa benda (kg)
c = kecepatan cahaya (3x108 m/s)
berdasrkan hukum kekelan energi :
energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, tetapi dapat berubah dari
satu bentu ke bentuk lain”

You Might Also Like

0 komentar